Tangerang Raya

Sebagai Zona Integritas, Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang Bantah Viralnya Dugaan Pungli

Kota Tangerang,- Suarainvestigasi.com – Disoal viralnya dugaan pungutan sewa kamar penjara kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP), Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas II A Tangerang angkat bicara.

Diberitakan sebelumnya, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Pemuda Kelas IIA Tangerang diduga melakukan pungutan liar (pungli) uang sewa kamar kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) setiap bulannya.

Untuk kamar penjara setiap bulan Narapidana harus membayar Rp 150 ribu hingga Rp 250 ribu, seperti yang dikatakan oleh seorang mantan Warga Binaan kepada Wartawan pada Minggu 03 Maret 2024 kemarin.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Ka.Lapas) Wahyu Indarto, malalui Ka. KPLP Pemuda Kelas IIA Tangerang, Petrus, menerangkan, bahwa tidak ada pungutan liar (pungli). Bahkan pihaknya terus berupaya memberikan pelayanan yang terbaik, baik bagi Warga Binaan maupun kepada masyarakat.

“Tidak ada, itu semua layanan gratis tanpa adanya pungutan biaya, bukan kami anti kritik ataupun yang lainnya ya memang dengan adanya pemberitaan tersebut kami akan terus melakukan evaluasi sebagai saran ataupun masukan kepada kami untuk mengoptimalkan pelayanan kami, tetapi saya pastikan terkait pemberitaan itu tidak benar,” ucap Petrus, Senin, (4/3/2024)


Dirinya juga menegaskan,Rumah tahanan yang kerap disebut sebagai Lapas Tangerang Lama (TL) tersebut sebagai zona integritas dan mempunyai komitmen dalam meningkatkan layanan kepada WBP ataupun masyarakat tetap aman, dan nyaman.

” Sampaikan kepada kami, apabila ada petugas yang meminta ataupun menerima iuran kamar, akan kami berikan sanksi tegas sesuai dengan peraturan yang berlaku,” ujarnya.

Dikatakan juga oleh salah satu Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Bahwa seluruh layanan yang ada di Lapas Pemuda Tangerang Kelas IIA Tangerang gratis dan tidak ada pungutan apapun.

“Selama saya menjalani masa pidana di sini dan sampai menjelang bebas, alhamdulillah tidak pernah bayar apapun,” jelasnya.

Warga Binaan itupun mengaku, selama ia menjalani masa hukuman di dalam Lapas, selalu diberikan pembinaan humanis oleh petugas Lapas serta fasilitas gratis.

“Matras dapet, peralatan mandi dapet, pakaian dianter keluarga lewat kunjungan,” tuturnya.


Sumber : Hiwata

suarainv

Recent Posts

Surat Perintah Monitoring Pilkada Kabupaten Tangerang Dinilai Semrawut Dan Asal Jadi

Tanggerang]suarainvestigasi.com] Kinerja Sekda Kabupaten Tangerang Drs. H. Soma Atmaja, Msi. belakangan tengah menyita perhatian publik…

8 jam ago

Pasangan calon Andra Soni – Dimyati no Urut 2 bagikan beras ke masyarakat kelapa dua

Kabupaten TANGERANG – suarainvestigasi.com- Dalam rangka mempererat kedekatan dengan masyarakat, pasangan calon gubernur Banten nomor…

3 hari ago

Satu Warga Tewas Diduga Tersengat Listrik Gegara Pegang Kabel Wifi Nempel Di Kabel PLN

Lebak - Suarainvestigasi.com - Diduga tersengat listrik saat memegang kabel wifi yang menjuntai hingga ke…

4 hari ago

Napi Lapas Kelas III Telukdalam Tewas Mendadak, Keluarga Menduga Tidak Wajar Ditemukan Kejanggalan

Nias Selatan, suarainvestigasi.com -Seorang Narapidana Lapas kelas III Telukdalam Kabupaten Nias Selatan tewas mendadak. Disekujur…

5 hari ago

Bertemu JMSI, Wamen Komdigi Ajak Perusahaan Media Siber Sadari Perkembangan AI

JAKARTA — Media Suarainvesigasi.com - Perkembangan teknologi digital dan Artificial Intelligence (AI) atau Kecerdasan Buatan…

6 hari ago

Aktivis Laporkan Anggaran Dana Bos di Seluruh Provinsi Banten ke Kejagung

" Lebak - Suarainvestigasi.com - Siap Siap, Aktivis Banten Dani Saeputra Laporkan Penggunaan Dana Bos…

1 minggu ago