Lebak – Suarainvestigasi.com – Sungguh miris di duga depresi warga Desa MargaJaya kecamatan Cimarga di duga bunuh diri dan ini terjadi di kampung cimarga desa marga kaya kecamatan Cimarga Lebak Banten. Senin 9 / 12 / 2024
Menurut keterangan paman korban Iyus menerangakn, Korban di ketahui sudah dalam keadaan meninggal dengan seutas tali yang sudah menempel di leher korban dengan tali yang sudah Tergantung di tangga di dalam rumah.
Dan pertama kali melihat korban yang sudah tidak bernyawa di rumahnya itu temannya, yang berinisial ( Pi )
( Pi ) Teman korban, Bermaksud untuk mengambil sepeda motor yang di pinjam korban inisial ( Hi ) selaku ( korban bunuh diri ). Dengan alasan untuk mematikan lampu rumahnya yang belum di matikan. Dari sekitar jam 10.30 wib, Begitu di tunggu – tunggu. ( Hi ) Selaku korban bunuh diri tidak kunjung datang, dan akhirnya ( Pi ) sekitar pukul 13.30 wib menyusul ( Hi ) kerumahnya untuk mengambil sepeda motor yang di pinjam ( Hi ) Begitu sampai di rumah ( Hi ). ( Pi ) kaget melihat ( Hi ) dengan keadaan sudah meninggal dunia dengan posisi leher tercekik dan sudah tergantung di tangga dengan seutas tali yang mencekik lehernya, Sepontan saya kaget dan langsung mengabari Paman ( Hi ) ucapnya.
Masih menurut paman korban, Dia tidak menduga jika keponakannya yg berinisial ( Hi ) yang masih lajang dengan umur masih muda kurang lebih 30 tahun, meninggal dengan cara gantung diri.
Saya juga kaget pertama kali mendengar kabar dari teman korban, yang berinisial ( Pi ) yang hendak ambil sepeda motir, sekitar pukul 13.30 wib Ponakan saya katanya meninggal dengan cara gantung diri. Dan Kemungkinan besar gantung dirinya ponakan saya itu, karna DEPRESI di tambah lagi perilaku korban orangnya sangat tertutup di dalam keluarga. Pungkasnya sambil menangis.
“Mendengar kejadian warga gantung diri yang berada di wilayah kecamatan Cimarga, Polsek Cimarga dengan SIGAP Meluncur ke TKP dan berkordinasi langsung dengan pihak polres Rangkas Bitung. Dan semua pihak kepolisian dari polsek cimarga dan polres rangkas bitung berada di TKP .
Dan dari pihak keluarga menyarankan kepihak kepolisian supaya di lakukan Otopsi ke RSUD Ajidarmo dengan sigapnya pihak kepolisianpun langsung membawa jenazah ke RSUD AJidarmo untuk di otopsi.
Epul
Discussion about this post