Nisbar, suarainvestigasi.com –Bupati Faduhusi Daeli.,S.Pd.,MA.,MM, beserta Sekda Prof. Dr. Fakhili Gulo Kab. Nias Barat buka secara resmi Musrenbang RKPD Kec. Mandrehe Barat Barat TA. 2022, yang di laksanakan bertempat Gedung Gereja ONKP Lasarafaga Kec. Mandrehe Barat, pada hari selasa 23 Februari 2021.
Pembukaan acara diawali dengan menyanyikan lagu kebanggaan Kebangsaan Indonesia Raya, baru di lanjutkan penyampaian laporan Camat Mandrehe Barat dan Gambaran Umum Program Kec. Mandrehe barat, yang memacu pada visi dan misi Bupati terpilih dan Wakil Bupati, yaitu Bersih, Unggul, dan Maju.
Arahan dari Bupati Kab. Nias Barat Faduhusi Daeli, pertama menyapa semua para Hadirin melalui salam “YAHOWU FEFU” di teruskan menyampaikan Apresiasinya kepada unsur Forkompimka Mandrehe Barat serta Ka. Puskesmas, Ka. Sekolah, dan Toko Masyarakat Kec. Mandrehe Barat yang meluangkan waktunya berkenan hadir dalam pelaksanaan Musrenbang Mandrehe Barat.Tujuan Musrenbang kita hari ini, yaitu apa saja kebutuhan Masyarakat Mandrehe Barat, serta bukan kebutuhan Camat dan Bupati melainkan perubahan-perubahan tatanan kehidupan bermasyarakat menuju perkembangan zaman.
“Menyusul kemajuan Teknologi yang bisa tidak terbendung lagi, maka hal itu kita dituntut harus mampu menyesuaikan diri. Kalau tidak maka akan ketinggalan”. Ucap Bupati
Sekilas Bupati menyampaikan masa yang di laluinya, zaman era 60’an yang silam sangat jauh perbedaan zaman sekarang/Era di Gital saat ini. Inilah zaman oroses perubahan kehidupan zaman canggih, yang membuat pertimbangan bagi kita semua melakukan berbagai kegiatan dalam Bermasyarakat.
“walau kita dalam keterbatasan dana, karena masih Refokusing Anggaran dalam Penanggulangan dampak Covid-19. Namun hal-hal yang akan kita Rencanakan menuju hal-hal yang bersifat Skala Prioritas mari bercocok tanam dengan menanam berbagai jenis tanaman Pisang, Ubi, Talas, dan sebagai kantaprawira Ibu Ketua TP. PKK Kecamatan dorong terus TP. PKK Desa untuk bercocok taman. Jenis pangan Lokal serta menanam bunga-bunga yang membuat lingkungan indah dipandang”. Terang Beliau.
Himbauan Bupati kepada seluruh Kepala Desa, agar lahirkan inovasi serta sentuhan-sentuhan yang memberi peluang kerja bagi masyarakat dalam pengelolaan dana Desa harus di sisihkan 8/%’nan guna untuk kebutuhan penanggulangan dampak Covid-19 berupa BLT bagi keluarga tidak mampu dan pos-pos lainya. Sesuai dengan aturan yang ada, Kepala Desa, Kepala Sekolah harus rajin ke Gereja, serta harus mampu memberikan motivasi bagi masyarakat dan berbuat baik, sebagai contoh selagi waktu masih diberikan kesempatan oleh Tuhan.
Musrenbang turut di adiri yaitu, Bupati, Sekda, Asisten I, Asisten III Ka. Bappeda, Camat Mandrehe Barar, Forkompimka, Ka, Desa, Ketua BPD, Toko Masyarakat, Rohaniawan, dan Seluruh Ka, Sekolah SD, SMP, SMA Se-Kec. Mandrehe Barat.
Discussion about this post