Asahan, Suara investigasi – Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan Taufik Zainal Abidin, hadiri acara peringatan HKSN tingkat Kabupaten Asahan di lapangan Kantor Camat Meranti, Kamis (12/12/2019).
“Kesetiakawanan sosial merupakan nilai dasar yang dapat terwujud melalui bentuk sikap, pikiran dan kepedulian yang di landasi dengan kesadaran saling berbagi dan menghargai,” kata Taufik.
Taufik menyebutkan, bahwa nilai kesetiakawanan memiliki posisi yang sangat penting dan strategis dalam kehidupan Kita. Sebab hal itu menjadi landasan semangat kebersamaan, saling percaya dan memiliki keterikatan sosial yang diimplementasikan dengan semangat berkorban untuk saling membantu sesama manusia ataupun dalam kehidupan bermasyarakat.
“Jadi melalui momentum HKSN ini, saya mengajak semuanya untuk dapat menempatkan konsep ‘Kami dan Kita’ sebagai landasan kehidupan sosial masyarakat. Dan Kita dapat meninggalkan paradigma ‘Aku’ lantaran hal ini menjadi sebab munculnya kesenjangan sosial,” ungkap Taufik.
Dirinya menambahkan, hal tersebut agar kita seluruh masyarakat dapat memiliki kepedulian dan perhatian, khususnya terhadap penyandang Disabilitas. Karena penyandang disabilitas juga merupakan bagian dari masyarakat yang memiliki kesetaraan derajat ditengah-tengah masyarakat.
“Para penyandang Disabilitas harus mendapat perlakuan yang sama dan layak bermasyarakat meskipun mereka memiliki keterbatasan. Jadi janganlah dijadikan alasan bagi kita untuk tidak mempunyai kepedulian terhadap mereka,” tutur Sekda.
Kepada para penyandang disabilitas, Sekda meminta agar mereka tidak minder dan berharap dengan kemampuan berbagai ketrampilan yang dimiliki, semoga dapat meningkatkan taraf hidup perekonomiannya.
“Teruslah berkarya dan berikan yang terbaik kepada masyarakat dengan segala kemampuan yang anda miliki,” harap Taufik.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Asahan Mhd Rais SH, dalam Laporannya menyampaikan bahwa tema peringatan HKSN tahun 2019 adalah “Kesetiakawanan Sosial Menembus Batas”.
Rais menjelaskan, rangkaian acara HKSN antara lain melaksanakan Sunat Massal bagi 59 orang, kemudian memberikan bantuan berupa mesin jahit kepada Desa Binaan Terbaik, antara lain Desa Sei Beluru Kecamatan Meranti, Desa Tanjung Alam Kecamatan Sei Dadap, Desa Air Joman Baru Kecamatan Air Joman.
Selanjutnya, memberikan bantuan kepada para penyandang disabilitas berupa tangan palsu kepada 5 orang penerima serta memberikan bantuan Kacamata kepada 800 orang Lansia yang berada di 13 Kecamatan.
Tidak hanya itu, bantuan jaring dan pakan kepada 14 orang penyandang disabilitas serta memberikan bantuan peralatan usaha kepada 20 orang Lansia dan memberikan bantuan kepada Kelompok Usaha Bersama sebanyak 40 Kelompok, juga menjadi bagian dari program tersebut.
“Intinya, tujuan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional tahun 2019 adalah untuk membangun ingatan kolektif bagi seluruh elemen masyarakat Indonesia pada umumnya dan masyarakat Kabupaten Asahan pada Khususnya. Dengan artian, kita jadikan HKSN sebagai Stimulus berbagai gerakan peduli dengan aksi sosial di tengah tengah masyarakat dalam berbagai bentuk perhatian dan kepedulian Kita,” terang Rais.
Hadir dalam acara kegiatan HKSN antara lain Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan Taufik Zainal Abidin, S.Sos, MSi, unsur Forkopimda, para OPD, pengurus PKK, para Camat, Forkopimcam Kecamatan Meranti dan masyarakat. (Ant Siregar)
Discussion about this post